Sempat aku terbuai,
terhanyut deras luka
Semua karena cinta
Semua jadi kenangan pahit,
tuk hati-hati jangan sampai terulang
Adanya kau disini
tulus bagai mentari
keringkan luka bernanah
Taman hati gak sepi bunga-bunga berseri tersiram sejuk tatapmu
Sudikah menetap, menjadi embun penyejuk aku, selalu resah
Uluran kasihmu selimuti aku; emosi slalu menggoda
Wangi desah nafasmu rangsang untuk berjalan; bunuh ego malasku
05 Mei 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar